Ijtimā’iyya: Journal of Muslim Society Research Pascasarjana IAIN Purwokerto bekerjasama dengan Pascasarjana UNSOED Purwokerto menyelenggarakan Workshop Penulisan Artikel Jurnal Internasional, Sabtu (16/12/2017). Bertempat di Gedung Rektorat Lt. 4 menghadirkan Narasumber Prof. Dr. H. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag. (Guru Besar IAIN Salatiga) dan Dr. Norman Arie Prayoga, S.Pi., M.Si. (Ketua Klinik Publikasi Jurnal Internasional LPPM Unsoed Purwokerto) Acara ini di gagas oleh pengelola Ijtimā’iyya: Journal of Muslim Society Research untuk membangkitkan motivasi pentingnya publikasi ilmiah, memberikan tips dan trik dalam menembus publikasi pada jurnal internasional bereputasi, dan membantu proses/pendampingan untuk menulis, mengirim, dan menjawab/menanggapi hasil review pada jurnal ilmiah internasional bereputasi, sehingga diharapkan dapat mempercepat publikasi artikel ilmiah dosen dan mahasiswa IAIN Purwokerto pada jurnal bereputasi internasional. Dengan adanya pendampingan penulisan artikel, kemampuan dosen dan mahasiswa dalam menganalis dan mengintepreasikan hasil penelitian dapat meningkat, termasuk dalam hal penulisan artikel ilmiah.
Acara tersebut dihadiri oleh Rektor IAIN Purwokerto (Dr. H. A. Luthfi Hamidi, M.Ag.), Wakil Rektor I (Dr. H. Munjin, M.Pd.I.), Kepala Biro AUAK (Dr. Saefudin, M.Ed.), Direktur Pascasarjana IAIN Purwokerto (Dr. H. Abdul Basit, M.Ag.), Direktur Pascasarjana UNSOED Purwokerto (Prof. Ir. Totok Agung DH, MP., Ph.D), Dosen, mahasiswa S2 dan S3 dari berbagai perguruan tinggi. Dalam sambutannya Prof. Ir. Totok Agung bersyukur bahwa acara ini diselenggarakan atas kerjasama antara program pascasarjana dalam satu kawasan untuk meningkatkan jumlah publikasi internasional sangat baik dan strategis, oleh Forpimpas (Forum Pimpinan Pascasarjana) tingkat nasional mendorong untuk membantu mahasiswa S3, sehingga mahasiswa S3 yang dipersyaratkan untuk lulus harus memiliki 1 jurnal internasional bereputasi. Kerjasama ini akan berlanjut dengan mengajak pascasarjana diseluruh indonesia khususnya bagian tengah. penulisan karya ilmiah pada saat ini menjadi salah satu kegiatan yang sangat vital karena menjadi persyaratan seorang menjadi Guru Besar, tentu Prof Zakiyyudin sudah berpengalaman seperti ini. Dikatakan mudah juga tidak, dikatakan tidak mudah juga mudah tergantung kepada diri masing-masing, namun sebetulnya memasukkan ke jurnal internasional bereputasi terindex scopus itu sebetulnya bukan tujuan tetapi hanya akibat, kalau sekiranya kita bekerja benar dan bekerja keras tentu jurnal terindex scopus akan itu akan menjadi terlewat.
Menurut Rektor, kegiatan workshop penulisan artikel jurnal internasional sangat bagus, sebab di tahun ini kultur akreditasi program studi di lingkungan IAIN Purwokerto relatif sudah terbentuk, dan di tahun 2018 untuk jurnal. Acara ini bagi saya sendiri sebagai tombak, karena pada tahun 2018 IAIN Purwokerto dituntut melahirkan Profesor dan amanat institusi minimal 1 profesor dan 3 harus sudah mengajukan, mudah-mudahan di tahun 2019 sudah ada 4 profesor. Di Yogyakarta ada yang namanya limited group dikalangan mahasiswa yang orientasinya untuk mengasah nalar kritis kita, dan saya belum melihat di Pascasarjana IAIN Purwokerto. saya berharap Ijtimaiyya bisa mendorong dosen dan mahasiswa untuk menulis di Jurnal Internasional.