Fetri Fatorina, Perempuan kelahiran Purbalingga 3 Februari 1990, Mahasiswa Program Studi Hukum Ekonomi Syari’ah, pada hari Rabu 19 April 2015 mengikuti ujian Tesis di Ruang Sidang Pascasarjana IAIN Purwokerto. Alumni S1 STAIN Purwokerto tahun 2013 ini berhasil menyelesaikan masa studi selama 4 semester di Pascasarjana IAIN Purwokerto.
Tesis berjudul Analisis Konsep Multi Akad dalam Fatwa DSN-MUI dalam Perspektif Ulama Fikih. Penelitian ini merupakan jenis penelitian library research di mana peneliti meneliti sumber-sumber tertulis yang memuat multi akad dalam fikih, DSN-MUI, dan aplikasinya di perbankan syariah. Data-data diambil dari kitab-kitab fikih kontemporer yang membahas multi akad, fatwa DSN-MUI yang mengandung multi akad, dan buku-buku yang membahas aplikasi multi akad di perbankan syariah. Perangkat analisis yang dipakai adalah content analysis, deskriptif, dan komparatif dengan pendekatan yuridis normatif. Adapun hasil temuan penelitian adalah konsep multi akad yang diterapkan pada produk pembiayaan di perbankan syariah adalah multi akad bertingkat di mana sah dan tidaknya multi akad tersebut tergantung pada sah dan tidaknya akad pertama. Akad kedua dilaksanakan setelah akad pertama selesai atau setelah berakhirnya akad pertama. Multi akad yang dibolehkan adalah multi akad yang akad-akadnya dilaksanakan secara terpisah antara akad satu dengan akad lainnya. Sedangkan multi akad yang dilarang adalah multi akad yang akad-akadnya dilaksanakan secara bersamaan dalam satu waktu.
Di bawah bimbingan Dr. Hj. Naqiyah, M.Ag. dan Dr. H. Ridwan, M.Ag. berhasil mempertahankan Tesisnya oleh penguji 1) Dr. H. Abdul Basit, M.Ag., 2) Dr. Hj. Nita Triana, M.Si., 3) Dr. H. Syufa’at, M.Ag. dinyatakan lulus dengan predikat Cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,55 dinyatakan sebagai Magister ke 20 Pascasarjana IAIN Purwokerto.